Ditulis oleh Ustadz H. Jundi Imam Syuhada, Lc., M.IRK / Jumat, 19 Juli 2024

Ibadah haji merupakan rukun Islam yang kelima, tentunya Nabi Muhammad ﷺ sebagai utusan Allah terakhir pernah melaksanakan ibadah haji ini. Namun tahukah berapa kali Rasulullah ﷺ melaksanakan haji? Hajinya Rasulullah ﷺ dibedakan menjadi beberapa bagian, haji di zaman Jahiliyah dan haji saat sudah diutus menjadi Rasul.

 

Rasulullah Haji di Zaman Jahiliyah

Saat di zaman Jahiliyah, Rasulullah ﷺ mengerjakan haji satu kali, hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh sahabat Jubair bin Muth'im:

 

وجاء عن جُبير بن مُطعم أنّه رأى النبيّ -عليه الصلاة والسلام- أيّام الجاهلية وهو واقفٌ في عرفة، وقد ثبت عن رسول الله -صلّى الله عليه وسلّم- أنّه كان يدعو الناس إلى الإسلام في مِنى¹

 

Jubair meriwayatkan bahwa beliau melihat Rasulullah ﷺ pada masa Jahiliyah tengah berada di Arafah, dan saat itu beliau menyeru manusia kepada Islam saat berada di Mina.

 

Hal ini disampaikan oleh Ibnu Hajar dalam Fathul Baari, bahwa haji pada masa jahiliyah itu sangat disakralkan oleh orang-orang Arab kala itu, semuanya ikut berhaji kecuali mereka yang sedang safar atau sakit.

 

قول ابن حجر إذ أورد أنّ العرب قبل الإسلام كانوا يحرصون على أداء الحجّ، ويُحافظون عليه، ويعدّونه من مَفاخرهم، فلا يتركه منهم إلّا مَن كان مُسافراً، أو مريضاً، وكان النبيّ -عليه الصلاة والسلام- يُشاركهم فيه

 

Rasulullah Berhaji Setelah Menjadi Rasul

Hajinya Rasulullah ﷺ saat telah diutus menjadi Rasul dibagi menjadi 2, yaitu haji saat sebelum hijrah dan haji setelah hijrah.

 

1. Rasulullah Berhaji Haji Sebelum Hijrah

Keterangan dari para ulama bahwa, Rasulullah ﷺ berhaji 2 kali pada masa sebelum Hijrah. Saat itu haji dilaksanakan dengan cara sebagaimana yang diketahui dari syariatnya Nabi Ibrahim. Sebagaimana disampaikan oleh sahabat Jabir bi Abdillah bahwa Rasulullah ﷺ berhaji 2 kali saat sebelum hijrah, dan 1 kali ketika masa setelah hijrah.

 

أورده جابر بن عبدالله -رضي الله عنه-، إذ قال: (أنَّ النَّبيَّ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ حجَّ ثلاثَ حِججٍ حجَّتينِ قبلَ أن يُهاجرَ وحجَّةً بعدَ ما هاجرَ ومعَها عمرةٌ)²

 

Disampaikan oleh Jabir bin Abdillah bahwa Rasulullah ﷺ berhaji 3 kali, 2 haji dikerjakan sebelum hijrah, dan 1 kali dikerjakan setelah hijrah sekalian dengan umrahnya.

 

2. Rasulullah Berhaji Haji Setelah Hijrah

Haji setelah hijrah disebut sebagai haji Wada'.Secara consensus dinyatakan bahwa Rasulullah ﷺ hanya berhaji 1 kali saja di masa setelah hijrah, sebagaimana disampaikan oleh Ibnul Qayyim

 

جاء عن ابن القيِّم الإجماع على أنّ النبيّ -عليه الصلاة والسلام- لم يحجّ بعد الهجرة إلّا مرّة واحدة

 

Hal ini pun pernah ditanyakan oleh Qatadah kepada Anas bin Malik perihal berapa kali Rasulullah ﷺ berhaji, lalu dijawabnya dengan jawaban "Satu kali"

 

عن قتادة يسأل فيه أنس بن مالك -رضي الله عنهما- عن ذلك، فقال: (كَم حَجَّ النَّبيُّ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ ؟ قالَ : حَجَّةً واحدةً)³

 

Jadi, jika ditanyakan berapa kali haji Rasulullah ﷺ ? Hajinya Rasulullah ﷺ hanya 1 kali setelah hijrah, 2 kali sebelum hijrah, dan 1 kali di masa Jahiliyah.

 

Semoga dengan mengetahui berapa kali Rasulullah ﷺ berhaji, kita sebagai umatnya juga dapat segera dipanggil Allah untuk melaksanakan ibadah haji. Setidaknya, sekali dalam usia hidup kita.

 

Wujudkan langkah pertama berhaji plus maupun furoda dengan kontak tim CSO Jejak Imani yang fast response dan informatif. Insya Allah setiap tahun, Jejak Imani memberangkatkan jamaah haji dari berbagai daerah Indonesia.

 

Jadi tunggu apalagi segera tanya dulu, konsultasi gratis dengan tim Jejak Imani.

 

Wallahu A'lam bishawab

Bagikan:

Artikel Lainnya

Serba-serbi Info Haji 2024 untuk Jamaah Asal Indonesia!

Senin, 5 Februari 2024

Serba-serbi Info Haji 2024 untuk Jamaah Asal Indonesia!

Haji 2024 - Minat masyarakat Indonesia untuk menunaikan ibadah haji sangat tinggi. Hal ini terbukti semakin tahun jumlah, pendaftar haji sem...

Mengenal Zakat Fitrah, Niat, Hukum, Besaran Hingga Waktunya

Sabtu, 6 April 2024

Mengenal Zakat Fitrah, Niat, Hukum, Besaran Hingga Waktunya

Di antara rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim adalah membayar zakat. Salah satunya adalah zakat fitrah. Namun, zakat fitr...

Apa Itu Haji Ifrad? Ini Arti dan Tata Cara Pelaksanaannya!

Jumat, 23 Februari 2024

Apa Itu Haji Ifrad? Ini Arti dan Tata Cara Pelaksanaannya!

Haji ifrad adalah salah satu dari tiga macam haji yang perlu diketahui umat muslim sebelum pergi haji. Tata cara haji ifrad menjadi pembeda ...

Kapan Al-Quran Turun? Simak Sejarah Malam Nuzulul Quran

Jumat, 22 Maret 2024

Kapan Al-Quran Turun? Simak Sejarah Malam Nuzulul Quran

Umat Muslim memperingati Nuzulul Quran sebagai hari turunnya Al-Quran. Peringatan Nuzulul Quran umumnya dilakukan oleh umat Muslim untuk mem...

Lokasi Jejak Imani

Kantor Pusat

081112000180

Intermark Indonesia Ruko 9 & 10, Jalan Lingkar Timur No. 9 BSD Kota Tangerang Selatan, Banten 15310

Cabang Yogyakarta

08112995755

Jl. Salakan III No.222, Saman, Bangunharjo, Kec. Sewon, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55188

Cabang Palembang

085273553536

Jalan Siaran No 1 Komp Vila Sako Indah Satelit 02 RT 104 RW 08, Kel Sako, Kec Sako, Palembang, Sumatera Selatan 30163

Cabang Surabaya

08113290037

Jl. Cimanuk No. 3, RT.008/RW.19, DR. Soetomo, Kec. Tegalsari, Surabaya, Jawa Timur 60264

Cabang Bandung

08118008846

Jl. Pelajar Pejuang 45 No.38 Lingkar Selatan Kec. Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat 40263

Kebijakan & Privasi

Logo

Konsultasi Gratis Sekarang

Hubungi WA/Telp

Kantor Pusat

085720028100 (Yuta)

08119178100 (Siti)

087720027100 (Dhea)

08118246988 (Nabila)

087820025100 (Abdurrohman)

087720028100 (Safitri Aulia)

087820021100 (Putri Husnul Hotimah)

08111777080 (Sari)

081519898880 (Tiara)


Kemitraan & Cabang

087820021100 (Putri)

jejakimani@gmail.com