Ditinjau oleh Ustadz H. Jundi Imam Syuhada, Lc., M.IRK. / Selasa, 9 Januari 2024
Perlengkpan umroh wanita merupakan barang-barang yang perlu dibawa saat umroh selama 9 - 12 hari. Meski terbilang singkat, namun jamaah khususnya wanita, perlu mempersiapkan perlengkapan umroh supaya kebutuhan terpenuhi dan tidak menghambat ibadah. Lantas apa saja perlengkapan umroh wanita yang perlu dibawa dan tidak boleh ditinggalkan? Simak di bawah ini.
5 Perlengkapan Umroh Wanita
Wanita cenderung membutuhkan perlengkapan lebih banyak saat bepergian. Sama halnya ketika umroh, ada beberapa perlengkapan umroh wanita yang membedakan dengan laki-laki dan itu semua wajib dibawa. Adapun untuk perlengkapan umroh wanita adalah pakaian ihram, mukena, pembalut dan sebagainya yang akan dijelaskan lebih rinci di bawah ini.
1. Pakaian Ihram dan Perlengkapan Sehari-hari
Perlengkapan umroh wanita yang tidak boleh tertinggal adalah pakaian Ihram. Saat pengambilan niat umroh di miqat, wajib menggunakan pakaian ihram sesuai tuntunan. Berbeda dengan laki-laki yang hanya menggunakan dua kain tanpa jahitan, untuk wanita diperbolehkan menggunakan pakaian menutup aurat.
Intensitas penggunaan pakaian ihram cenderung tinggi, sehingga ada baiknya untuk membawa lebih dari satu. Untuk sahabat yang melakukan perjalanan umroh bersama jejak imani, akan mendapatkan pakaian ihram sesuai syariat.
Pakaian ihram ini hanya digunakan saat umroh saja, ketika jamaah di luar keadaan ihram bisa menggunakan pakaian sehari-hari yang menutup aurat. Terdiri dari pakaian dalam, pakaian sehari-hari hingga pakaian tidur. Sahabat hanya perlu membawa secukupnya, karena jika pergi umroh bersama jejak imani akan mendapatkan layanan laundry gratis.
Perlengkapan umroh wanita lainnya yang tidak kalah penting adalah kacamata dan masker supaya terlindung dari debu dan panas siang hari. Meski akhir-akhir ini tanah di Arab menjadi sorotan karena gurun-gurun mulai menghijau. Namun masih terdapat beberapa titik berbatu dan gersang.
2. Mukena dan Buku Doa
Sahabat yang ingin dan terbiasa sholat menggunakan mukenah dianjurkan untuk membawa dari rumah. Masjid di Tanah Suci jarang menyediakan mukenah karena wanita Makkah terbiasa sholat tanpa mukena. Bagian tubuh wanita yang boleh terlihat saat shalat adalah wajah dan kedua telapak tangan sehingga sholat menggunakan baju menutup aurat, kerudung menutup dagu dan kaos kaki sudah cukup memenuhi syarat.
Selagi beribadah dan sholat di Tanah Suci, jamaah juga sangat dianjurkan untuk berdoa karena Tanah suci merupakan salah satu tempat mustajab untuk berdoa. Maka jangan sia-siakan kesempatan tersebut dengan memperbanyak doa terutama di Masjidil Haram. Sahabat bisa membawa buku doa dari Indonesia agar lebih memahami makna dari doa yang terucap.
Baca Juga: Perlengkapan Umroh Pria, Apa Saja yang Perlu Dibawa?
3. Alas Kaki
Bawalah alas kaki yang nyaman untuk digunakan sehari-hari dan berjalan kaki di beberapa tempat ziarah. Jamaah juga dianjurkan untuk membawa beberapa pasang kaos kaki. Selain fungsinya sebagai penghangat, kaos kaki juga penting untuk menutup aurat hingga digunakan ketika shalat
4. Kebutuhan Wanita, Skincare & Bodycare
Wanita cenderung memiliki banyak kebutuhan khusus dibandingkan laki-laki contohnya pantyliner/pembalut, skincare hingga bodycare. Pantyliner berfungsi sebagai penampung darah ketika haid hingga mencegah pakaian dalam terkena najis keputihan.
Kota Makkah sendiri terkenal akan cuacanya yang panas. Bahkan suhu tertinggi di sana dapat mencapai 44 derajat celcius. Oleh karena itu, jemaah wanita dianjurkan untuk memakai tabir surya dan pelembab untuk melindungi wajah dari paparan sinar matahari.
Sedangkan untuk menjaga kesehatan bibir, tentunya harus menggunakan lip balm atau pelembab bibir untuk melembabkan bibir agar tidak kering hingga pecah-pecah. Jemaah juga dapat memilih lip balm dengan SPF, sehingga dapat melindungi bibir dari paparan sinar UV yang mana jika terlalu sering terpapar dapat menyebabkan bibir menghitam atau terbakar.
Selain wajah, tentunya juga harus memperhatikan tangan dan kaki yaitu dengan menggunakan berbagai pilihan bodycare. Jemaah dapat membawa hand cream, body lotion atau body cream untuk melembabkan badan, tangan dan kaki.
Adapun untuk menjaga kebersihan tubuh dan mengatasi badan lengket karena cuaca panas, Sahabat perlu membawa perlengkapan mandi seperti sabun, shampo, pasta gigi, sikat gigi dan sabun wajah. Sebagaimana yang disabdakan Rasulullah untuk membersihkan segala sesuatu karena Islam dibangun atas kebersihan.
تَنَظَّفُوْا بِكُلِّ مَا اِسْتَطَعْتُمْ فَاِنَ اللهَ تَعَالَي بَنَي الاِسْلاَمَ عَلَي النَظَافَةِ وَلَنْ يَدْخُلَ الْجَنَّةَ اِلاَ كُلُّ نَظِيْفٍ
Artinya: "Bersihkanlah segala sesuatu semampu kamu. Sesungguhnya Allah Ta'ala membangun Islam ini di atas dasar kebersihan dan tidak akan masuk surga kecuali setiap yang bersih." (HR. Ath-Thabrani).
Baca Juga: Apa Itu Bassinet? Gunakan Ini Ketika Travelling Dengan Bayi!
5. Obat-obatan Pribadi
Perlengkapan umroh wanita 12 hari terakhir yaitu obat-obatan pribadi. Mengingat perbedaan cuaca dengan Indonesia maka bawalah obat-obatan yang sekiranya dibutuhkan.
Itulah lima perlengkapan umroh wanita selama 12 hari yang perlu sahabat siapkan sebelum berangkat ke Tanah Suci. Semoga rekomendasi ini dapat membantu sahabat dalam mempersiapkan perlengkapan umroh. Adapun untuk sahabat yang berangkat umroh bersama jejak imani, juga akan mendapat perlengkapan umroh wanita seperti koper, tas kecil, khimar, kerudung, lanyard, pouch, buku panduan, outer dan masih banyak lagi. Untuk mengetahui lebih detail mengenai paket umroh Jejak Imani, dapat dicek melalui link ini.
Selain umroh, jejak imani juga memiliki beragam paket haji mulai dari tanpa tunggu hingga antrian 5-8 tahun dan jelajah dunya ke berbagai negara di dunia.
Semoga bermanfaat.
1111x
Bagikan:
Artikel Lainnya
Minggu, 31 Desember 2023
Macam-macam Haji, Pahami Sesuai Waktu Keberangkatannya
Haji merupakan salah satu rukun Islam selain syahadat, shalat, puasa dan zakat. Te...
Kamis, 8 Agustus 2024
Halal Fair Jakarta 2024, Lagi-lagi Jejak Imani Hadir dengan Diskon & Cashback Besar!
Halal Fair Jakarta 2024 akan berlangsung 3 hari pada 9 - 11 Agustus 2024 di Balai Kartini. Jakarta menjadi kota ke-2 dalam rangkaian Halal F...
Sabtu, 6 April 2024
Tidak Itikaf Karena Kerja? Lakukan Amalan Ini 'Tuk Raih Lailatul Qadar
Setiap hari sepanjang tahun kita mungkin disibukkan dengan rutinitas pekerjaan. Bahkan sampai di bulan Ramadhan yang mulia sekalipun atau ba...
Minggu, 31 Maret 2024
Ramadhan Sebagai Momentum Penguatan Tauhid (Bagian 2)
Artikel ini merupakan kelanjutan pembahasan korelasi antara Ramadhan beserta seluruh rangkaian ibadahnya dengan Tauhid kepada Allah ﷻ . Sebe...