Senin, 20 Mei 2024
Ada beberapa hewan yang bisa dijadikan opsi untuk berqurban, dari mulai kambing, unta dan sapi (termasuk di dalamnya kerbau). Sebagaimana Allah menyebutkan di dalam Al-Quran:
ولِكُلِّ أُمَّةٍ جَعَلْنَا مَنْسَكًا لِيَذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ عَلَى مَا رَزَقَهُمْ مِنْ بَهِيمَةِ الْأَنْعَامِ
“Bagi setiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban) agar mereka menyebut nama Allah atas binatang ternak yang dianugerahkan-Nya kepada mereka” (QS. Al-Hajj: 34)
Namun, dari banyaknya opsi dan pilihan hewan berqurban ini, manakah sekiranya yang lebih afdhol dan utama? Apakah yang paling mahal? Atau yang paling banyak dagingnya?
Kurban Apa yang Lebih Utama?
Sebenarnya, kita tidak bisa memutlakkan kepada salah satu hewan saja, sebab hal ini sudah masuk ke ranah perbedaan panjang antar ulama dan lintas madzahib. Sebagian ada yang lebih mengutamakan unta terlebih dahulu, kemudian sapi, dan terakhir kambing.
Ada juga pendapat ulama bahwa yang paling utama adalah hewan yang paling banyak dagingnya, ada pula yang mengutamakan kambing daripada sapi dan unta.
Namun, hampir mayoritas ulama mengatakan lebih utama kambing daripada unta dan sapi, hal ini sebagaimana firman Allah di dalam Al-Quran surah as-Shaffaat ayat 107:
وَفَدَيْنَاهُ بِذِبْحٍ عَظِيمٍ
Menurut ahli tafsir semisal imam al-Qurthuby beliau mengatakan bahwa maknanya adalah domba, bukan unta dan bukan pula sapi. Dan ini lah kemudian pendapat yang diambil oleh Ibnu Daqiiq al-‘iid juga.
Juga karena alasan jika berqurban kambing, maka ia seakan berqurban sepenuhnya. Sedangkan berqurban unta atau sapi maka ia tidaklah berqurban sepenuhnya atas hewan tersebut, karena hewan tersebut akan dibagi menjadi 7 bagian (7 orang). Hal ini sebagaimana disampaikan oleh ibnu Qudamah dalam kitab al-Mughniy:
والشاة أفضل من شِرْكٌ (أي: الاشتراك) في بدنة
“Dan kambing lebih utama daripada patungan/gabungan untuk seekor unta”
Pada akhirnya, hewan qurban yang terbaik adalah yang dibeli atau didapatkan dari harta yang baik dan halal, terpenuhinya syarat-syarat layak sebagai hewan qurban, dan juga mana yang lebih memudahkan bagi kita untuk berqurban dan juga berqurban karena Allah, bukan karena pamer atau karena penyakit hati yang lainnya. Adapun unta, sapi atau kambing, maka para ulama berbeda tentang mana yang lebih utamanya, tetapi ulama sepakat bahwa ketiga hewan tersebut bisa untuk berqurban.
Semoga dengan mengetahui perihal qurban dapat bermanfaat bagi Sahabat yang sedang berencana untuk berkurban pada bulan Dzulhijjah.
Pada bulan Dzulhijjah ini juga berlangsung ibadah haji untuk menyempurnakan rukun Islam. Wujudkan impian ibadah haji yang lebih nyaman dengan haji plus dan furoda di Jejak Imani. Insya Allah setiap tahun, Jejak Imani memberangkatkan jamaah haji dari berbagai daerah Indonesia bahkan dari luar negeri juga ada.
Sahabat juga merasakan fasilitas yang lebih nyaman ketika beribadah umroh dan napak tilas maqom para Rasul dengan wisata halal di Jejak Imani. Jadi tunggu apalagi segera tanya dulu, konsultasi gratis dengan tim Jejak Imani.
Wallahua’lam bisshowab.
408x
Bagikan:
Artikel Lainnya
Selasa, 8 Oktober 2024
Kisah Nabi Yusya’ Bin Nun dalam Menaklukan Baitul Maqdis
Nabi Yusya bin Nun merupakan pimpinan Bani Israil, setelah sebelumnya mereka dipimpin oleh Nabi ...
Kamis, 21 November 2024
Strategi Perang Ala Rasulullah, Parit Pada Perang Khandaq
Parit (khandaq) adalah sebuah tempat bersejarah yang menyimpan momen-momen menegangkan bagi Rasu...
Jumat, 7 Juni 2024
Jejak Imani | Hasil Sidang Isbat Dzulhijjah 1445 H: Lebaran Haji 17 Juni!
Hasil sidang isbat bulan Dzulhijjah menetapkan 1 Dzulhijjah 1445 H jatuh pada Sabtu, 8 Juni 2024. Dengan hasil sidang isbat Dzulhijjah ini, ...
Rabu, 12 Juni 2024
Haji Tanpa Wukuf di Arafah, Apakah Sah?
Dalam pelaksanaan suatu ibadah, para ulama membagi rangkaian-rangkaian ibadah menjadi tiga klasifikasi yang berlaku bagi semua ibadah. Klasi...