Ditulis oleh Ustadz H. Jundi Imam Syuhada, Lc. M.IRK, / Jumat, 25 Oktober 2024
Masjid Al-Aqsa menjadi kiblat pertama umat Muslim sebelum turunnya perintah untuk mengubah arah kiblat menjadi Ka’bah. Hal ini menunjukkan begitu istimewanya Masjid Al-Aqsa hingga dijadikan kiblat oleh umat Muslim di seluruh muka bumi. Banyaknya keistimewaan yang dimilikinya, Aqsa diperebutkan hingga 3 agama.
Keistimewaan Masjid Al-Aqsa
Berikut beberapa keistimewaan Masjid Al Aqsa yang perlu kita ketahui sebagai seorang muslim agar menambah kecintaan dan kesungguhan kita dalam memakmurkan masjid Al Aqsa:
1. Masjid kedua yang dibangun di atas muka bumi
Sebagaimana telah dijelaskan dalam artikel sebelumnya bahwa Masjid Al Aqsa merupakan masjid kedua yang dibangun di atas muka bumi. Sebagaimana sabda Rasulullah ﷺ
قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ مَسْجِدٍ وُضِعَ أَوَّلَ قَالَ الْمَسْجِدُ الْحَرَامُ قُلْتُ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ ثُمَّ الْمَسْجِدُ الْأَقْصَى قُلْتُ كَمْ كَانَ بَيْنَهُمَا قَالَ أَرْبَعُونَ
“Aku bertanya, “Wahai, Rasulullah. Masjid manakah yang pertama kali dibangun?” Beliau menjawab, ‘Masjidil Haram”. Aku bertanya lagi : Kemudian (masjid) mana?” Beliau menjawab, “Kemudian Masjidil Aqsha”. Aku bertanya lagi : “Berapa jarak antara keduanya?” Beliau menjawab, “Empat puluh tahun. [HR Al-Bukhari dan Muslim, dari Abu Dzar]
2. Tempat Isra dan Mi'raj Rasulullah ﷺ
Allah berfirman dalam surat Al-Isra ayat 1 bahwa Allah ﷻ memperjalankan Rasulullah ﷺ dari Masjidil Haram ke Masjid Al-Aqsa, kemudian dari Masjid Al-Aqsa ke Sidratul Muntaha untuk diperlihatkan surga dan neraka serta menerima perintah shalat fardhu yang 5 waktu.
3. Satu-satunya masjid yang digunakan sholat oleh seluruh Nabi
Tidak ada satu masjid pun di atas muka bumi yang pernah disinggahi seluruh Nabi dan Rasul untuk shalat kecuali Masjidil Aqsa. Bahkan Rasulullah ﷺ memimpin shalat seluruh Nabi dan Rasul yang pernah diutus, berjumlah lebih dari 100.000 Nabi dan Rasul.
Rasulullah ﷺ bersabda:
وقدْ رَأَيْتُنِي في جَماعَةٍ مِنَ الأنْبِياءِ، فإذا مُوسَى قائِمٌ يُصَلِّي، فإذا رَجُلٌ ضَرْبٌ، جَعْدٌ كَأنَّهُ مِن رِجالِ شَنُوءَةَ، وإذا عِيسَى ابنُ مَرْيَمَ عليه السَّلامُ قائِمٌ يُصَلِّي، أقْرَبُ النَّاسِ به شَبَهًا عُرْوَةُ بنُ مَسْعُودٍ الثَّقَفِيُّ، وإذا إبْراهِيمُ عليه السَّلامُ قائِمٌ يُصَلِّي، أشْبَهُ النَّاسِ به صاحِبُكُمْ، يَعْنِي نَفْسَهُ، فَحانَتِ الصَّلاةُ فأمَمْتُهُمْ، فَلَمَّا فَرَغْتُ مِنَ الصَّلاةِ قالَ قائِلٌ: يا مُحَمَّدُ، هذا مالِكٌ صاحِبُ النَّارِ، فَسَلِّمْ عليه، فالْتَفَتُّ إلَيْهِ، فَبَدَأَنِي بالسَّلامِ.
“Aku telah melihat diriku bersama sekumpulan para Nabi. Dan tiba-tiba aku diperlihatkan Nabi Musa yang sedang berdiri melaksanakan shalat, ternyata dia adalah seorang lelaki yang kekar dan berambut keriting, seperti orang dari Bani Syanu'ah. Aku juga diperlihatkan Isa bin Maryam yang juga sedang berdiri melaksanakan shalat. Urwah bin Mas’ud Ats-Tsaqafi adalah orang yang paling mirip dengannya. Aku diperlihatkan pula Nabi Ibrahim yang juga sedang melaksanakan shalat, orang yang paling mirip dengan sahabat kalian ini (yaitu Rasulullah ﷺ). Ketika waktu shalat telah masuk, akupun mengimami mereka semua. Seusai melaksanakan shalat, ada seseorang berkata: ‘Wahai Muhammad, ini adalah malaikat penjaga neraka, berilahlah salam kepadanya.’ Maka akupun menoleh kepadanya, namun ia lebih dahulu memberi salam kepadaku.” [HR. Ahmad, No. 251]
Dalam riwayat lain disebutkan:
فَلَمَّا دَخَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَسْجِدَ الْأَقْصَى قَامَ يُصَلِّي فَالْتَفَتَ ثُمَّ الْتَفَتَ فَإِذَا النَّبِيُّونَ أَجْمَعُونَ يُصَلُّونَ مَعَهُ
“Ketika Nabi ﷺ memasuki masjidil Aqsa, beliau mendirikan shalat. Ketika beliau menoleh, ternyata para Nabi berkumpul dan shalat bersama beliau.” [HR. Ahmad, No. 167]
4. Keutamaan shalat di Masjid Al-Aqsa
Keistimewaan Masjid Al-Aqsa selanjutnya yang membedakannya dengan masjid lainnya yaitu keutamaan yang didapat ketika shalat di sana. Shalat di Masjidil Aqsa setara 250x shalat di masjid lainnya. Hal ini dijelaskan oleh Sahabat Abu Dzar dalam sebuah hadits:
ذَاكَرْنَا وَ نَحْنُ عِنْدَ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّهُمَا أَفْضَلُ أَمَسْجِدُ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمْ بَيْتِ الْمَقْدِسِ ؟ فَقَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صلاَةٌ فِيْ مَسْجِدِيْ أَفْضَلُ أَرْبَعِ صَلَوَاتٍ فِيْهِ وَلَنِعْمَ الْمُصَلَّى هُوَ وَلَيُوْشَكَنَّ لأَنْ يَكُوْنَ لِلرَجُلِ مِثْلُ شَطْنِ فَرَسِهِ (وَفِيْ رِوَايَةٍ “مِثْلُ قَوْسِهِ”) مِنَ الأَرْضِ حَيْثُ يُرَى مِنْهُ بَيْتُ الْمَقْدِسِ خَيْرٌ لَهُ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيْهَا
“Kami saling bertukar pikiran tentang, mana yang lebih utama, masjid Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam atau Baitul Maqdis, sedangkan di sisi kami ada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Satu shalat di masjidku lebih utama dari empat shalat padanya, dan ia adalah tempat shalat yang baik. Dan hampir-hampir tiba masanya, seseorang memiliki tanah seukuran kekang kudanya (dalam riwayat lain : seperti busurnya) dari tempat itu terlihat Baitul Maqdis lebih baik baginya dari dunia seisinya” [HR Ibrahim bin Thahman dalam kitab Masyikhah Ibnu Thahman, Ath-Thabrani dalam kitab Mu’jamul Ausath, dan Al-Hakim dalam kitab Al-Mustadrak, Al-Hakim berkata, “Ini adalah hadits yang shahih sanadnya]
Shalat di Masjidil Aqsa pun mengantarkan pada ampunan bagi siapapun yang shalat di dalamnya, bahkan seperti bayi yang baru dilahirkan. Hal ini merupakan doa dari Nabi Sulaiman As setelah selesai merenovasi Masjidil Aqsa, sebagaimana diriwayatkan dalam Sunan An-Nasa'i dan Sunan Imam Ahmad.
5. Salah satu Tempat yang tidak akan dimasuki oleh Dajjal
Rasulullah ﷺ bersabda:
عَلَامَتُهُ يَمْكُثُ فِي الْأَرْضِ أَرْبَعِينَ صَبَاحًا يَبْلُغُ سُلْطَانُهُ كُلَّ مَنْهَلٍ لَا يَأْتِي أَرْبَعَةَ مَسَاجِدَ الْكَعْبَةَ وَمَسْجِدَ الرَّسُولِ وَالْمَسْجِدَ الْأَقْصَى وَالطُّورَ
“Di antara tanda Dajjal adalah ia akan tinggal di bumi selama 40 hari, dan kekuasaannya akan mencakup semua tempat. Kecuali 4 tempat, Masjid Kabah (masjidil Haram), masjidnya Rasul (masjid Nabawi), masjid Al Aqsa dan masjid Ath-Thur. [HR. Ahmad, No. 22571]
6. Salah satu masjid yang Rasulullah perintahkan bersusah payah untuk mendatanginya
Rasulullah ﷺ bersabda:
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تُشَدُّ الرِّحَالُ إِلَّا إِلَى ثَلَاثَةِ مَسَاجِدَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَمَسْجِدِ الرَّسُولِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَمَسْجِدِ الْأَقْصَى
“Dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda : “Tidak boleh bersusah-payah bepergian, kecuali ke tiga masjid, (yaitu) Masjidil Haram, Masjid Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan Masjidil Aqsha” [HR Al-Bukhari dan Muslim]
Bagi yang ingin berkunjung ke masjid Al-Aqsa, Sahabat dapat mengunjunginya melalui Tour Jordan Aqsa bersama jejak imani untuk memakmurkannya. Jika bukan karena peziarah dari berbagai negara, siapa lagi yang akan meramaikan dan memakmurkan Masjidil Aqsa.
Umat muslim juga dapat memakmurkan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi di Tanah Suci sekaligus melakukan ibadah umroh serta haji bagi yang mampu. Segera tanya dulu dan konsultasi gratis dengan tim CSO jejak imani yang akan melayani dan menjawab pesan Sahabat dengan sepenuh hati.
Wallahu’alam bishawab.
106x
Bagikan:
Artikel Lainnya
Minggu, 31 Desember 2023
VIRAL! Thaif Jadi Destinasi Populer bagi Jamaah Haji & Umroh
Thaif menjadi destinasi yang sangat populer bagi jamaah haji dan umroh dari 2023 hingga s...
Jumat, 20 September 2024
Kisah Sungai Nil dan Surat dari Khalifah Umar bin Khattab
Mesir merupakan salah satu negara yang dilintasi Sungai Nil. Ketika masa kekhalifahan Umar bin K...
Jumat, 5 April 2024
Membayar Zakat Fitrah dengan Uang, Bagaimana Hukumnya?
Pada era modern seperti sekarang ini, banyak sekali alternatif dalam pelaksanaan ibadah yang bisa dilakukan seiring perbedaan kebutuhan anta...
Rabu, 12 Juni 2024
Rukun-Rukun Haji yang Wajib Jamaah Lakukan!
Rukun secara bahasa adalah tiang/pokok. Sebuah bangunan tidak akan bisa berdiri jika tidak ada tiangnya karena tiang adalah penopang sebuah ...