16 Keajaiban Puasa Muharram
Jejakimani.com – Memasuki bulan Muharram ini, merupakan salah satu bulan yang ditunggu oleh umat Islam di seluruh dunia, karna bulan Muharam adalah bulan yang amat mulia, sampai-sampai Allah mengabadikan di dalam Al-quran yang berisi:
“Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan. Dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu, perangilah musyrikin semuanya. Ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertaqwa.” (QS. At-Taubah: 36)
Salah satu dari empat bulan haram itu adalah bulan Muharam. Hal ini terlihat jelas dari kandungan hadits sahih berikut ini:
“Di dalam satu tahun ada dua belas bulan. Di antaranya terdapat empat bulan yang mulia. Tiga di antaranya berturut-turut; Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Muharram. (Adapun bulan) Rajab berada di antara bulan Jumada dan Sya’ban.” (HR. Bukhari No. 2958 dari Abu Bakar).
Pahala dan dosa yang dilakukan di bulan-bulan yang dimuliakan tersebut lebih besar dan dahsyat dibandingkan bulan-bulan lainnya. Allah SWT berfirman,
“Janganlah kalian menzalimi diri-diri kalian (dengan berbuat dosa) di dalamnya (di bulan-bulan tersebut).”
(QS. At-Taubah: 36)
Paket Umroh Menarik. Daftar sekarang juga klik link disini.
Apa Saja Keajaiban Bulan Muharram?
Banyak momentum penting yang terjadi di bulan Muharam, diantaranya adalah:
- Allah menyelamatkan Bani Israil, yaitu Nabi Musa AS beserta kaumnya dari kejaran Firaun dan bala tentaranya. Sebagai rasa syukur kepada Allah SWT, nabi Musa AS berpuasa di hari ini. Jadi, hari Asyura adalah hari dimana laut Merah terbelah sebagai sarana penyelamat Nabi Musa dan pengikutnya dari kejaran tentara Firaun. Ketika mengetahui kejadian ini, maka Rasulullah bersabda, “Aku lebih berhak terhadap Musa daripada kalian. Kemudian beliau berpuasa di hari itu dan memerintahkan para shahabat agar berpuasa di hari itu.”(HR. Bukhari No. 1865)
- Puasa di hari Asyura sudah dikenal sejak jaman jahiliyah, bahkan sebelum diutus Rasulullah SAW.
- Tanggal 10 Muharam atau pertama Allah di dalam: menciptakan alam (termasuk laut), menurunkan rahmat, dan menurunkan hujan.
- Allah SWT menciptakan ‘arsy (singgasana Allah), Lauhul Mahfudz, dan Qalam.
- Hari Asyura adalah hari dimana Allah SWT menciptakan Malaikat Jibril.
- Nabi Adam bertaubat kepada Allah SWT.
- Hari Asyura adalah hari dimana Nabi Idris diangkat oleh Allah ke langit. Nabi Nuh diselamatkan Allah SWT dari banjir bandang melalui perahu, setelah bumi ditenggelamkan selama enam bulan.
- Hari Asyura adalah hari dimana Nabi Ibrahim dilahirkan, diangkat sebagai Khalilullah (kekasih Allah), serta diselamatkan Allah SWT dari panasnya api Raja Namrud.
- Hari Asyura adalah hari dimana Allah menurunkan kitab Taurat kepada Nabi Musa.
- Hari Asyura adalah hari dimana Nabi Yusuf dibebaskan dari penjara.
- Hari Asyura adalah hari dimana penglihatan Nabi Ya’kub dipulihkan kembali oleh Allah SWT.
- Hari Asyura adalah hari dimana Nabi Ayub disembuhkan Allah SWT dari penyakit yang dideritanya.
- Hari Asyura adalah hari dimana Nabi Yunus selamat dari perut ikan paus setelah berada di dalamnya selama 40 hari 40 malam. dan juga kesalahan Nabi Daud diampuni oleh Allah SWT.
- Hari Asyura adalah hari dimana Nabi Sulaiman diberi kerajaan oleh Allah SWT yang luas dan besar.
- Hari Asyura adalah hari dimana Nabi Isa diangkat ke langit.
- Pada tanggal 1 Muharam, Khalifah Umar Al-Khattab menetapkan hari pertama bagi setiap tahun baru Islam (Kalendar Hijriah).
Paket Umroh Menarik. Daftar sekarang juga klik link disini.
Amalan di Bulan Muharam
1. Memperbanyak puasa, terutama puasa Asyura, yaitu berpuasa di tanggal 10 Muharam. Hal ini sesuai sabda Rasulullah SAW:
“Puasa yang paling utama setelah puasa Ramadan adalah puasa di bulan Allah; Muharam.” (HR. Muslim)
Beberapa Keutamaan Puasa di Bulan Asyura Dari Ibnu Abbas RA berkata Rasulullah SAW bersabda,
“Barangsiapa berpuasa di hari Asyura’ (10 Muharam), maka Allah SWT memberinya pahala 10.000 malaikat dan barangsiapa yang berpuasa di hari Asyura’ (10 Muharam) maka diberi pahala 10.000 orang berhaji dan berumrah, dan 10.000 pahala orang mati syahid. Barangsiapa mengusap kepala anak-anak yatim di hari tersebut, maka Allah SWT menaikkan dengan setiap rambut satu derajat. Barangsiapa yang memberi makan kepada orang yang berbuka puasa pada orang mukmin di hari Asyura’, maka seolah-olah dia memberi makan seluruh umat Rasulullah SAW yang berbuka puasa dan mengenyangkan perut mereka.”
Selain hadist yang disebutkan, puasa di bulan Asyura memiliki manfaat lain, yaitu: menghapuskan kesalahan setahun yang lalu. Hal ini jelas tertulis di dalam hadits berikut ini:
“Puasa ‘Asyura menghapus kesalahan setahun yang telah lalu.” (HR. Muslim)
Rasulullah ditanya tentang puasa di hari Asyura, maka beliau menjawab,
“Puasa itu bisa menghapuskan (dosa-dosa kecil) di tahun kemarin.” (HR. Muslim, AbuDawud, Ahmad, Baihaqi, dan Abdur Razaq)
Yang dimaksudkan menghapuskan dosa setahun adalah dosa-dosa kecil, bukan dosa besar. Hal ini didukung oleh beberapa pernyataan ulama besar Imam Nawawiy dan Ibnu Taimiyyah, berikut ini:
Imam Nawawiy berkata, “Puasa hari Asyura menghapuskan seluruh dosa-dosa kecil selain dosa-dosa besar dan sebagai kafarrah (penebus dosa) dosa selama satu tahun.” (AlMajmu’ Syarh al-Muhadzab juz 6) Syaikhul Islam, Ibnu Taimiyyah berkata, “Dihapuskan dosa-dosa dengan thaharah (bersuci), salat, puasa di bulan Ramadan, puasa hari Arafah, dan puasa hari Asyura. Semuanya untuk dosa-dosa kecil.”(Al-Fatawa alKubra juz 5)
2. Membaca Doa Asyura di Bulan Muharram
Sebelum membaca doa ini, melakukan shalat Maghrib dan shalat sunah setelah salat Maghrib. Shalat sunah dilakukan sebanyak empat rakaat dengan dua kali salam. Dengan kata lain, dua rakaat salam, dua rakaat salam. Setiap rakaat setelah membaca surat:
- Alfatihah
- membaca surat Al Ikhlas sebanyak 50x.
- Setelah salat sunah ini selesai dilakukan, maka membaca doa Asyura.
Doa Asyura (Dibaca setelah shalat sunah setelah Maghrib 70 X)
حَسْبُنَااللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ سُبْحَانَ اللَّهِ مِلْءَالْمِيْزَانِ وَمُنْتَهَى الْعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَاوَزِنَةَالْعَرْشِ لاَمَلْجَأَ وَلاَمَنْجَأَ مِنَ اللَّهِ اِلاَّ اِلَيْهِ سُبْحَانَ اللَّهِ عَدَدَالشَّفْعِ وَالْوِتْرِ وَعَدَدَكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ كُلِّهَانَسْأَلُكَ السَّلاَمَةَبِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَلاَحَوْلَ وَلاَقُوَّةَاِلاَّبِاللَّهِ الْعَلِىِّ الْعَظِيْمِ وَهُوَحَسْبُنَ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
“Hasbunallahu wani’mal wakiilu ni’mal maulaa wani’man nashiiru Subhanallahi mil-al miizaani wa muntahal ‘ilmi wa mablaghar ridhaa wazinatal ‘arsyi Laa malja-a walaa manja-a minallahi illa ilaihi subhaanallahi ‘adadasy syaf’ir wal witri Wa ‘adada kalimaatillahittaammaati kulliha nas-alukas salaamata birahmatika yaa arhamar raahimina Walaa haula walaa quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘azhiimi Wa huwa hasbuna wa ni’mal wakiilu ni’mal maulaa wa ni’man nashiiru Wa shallalahu ‘alaa sayyidina muhammadin wa ‘alaa aalihi washahbihii wasallam”
Artinya:
“Cukuplah Allah menjadi sandaran kami, dan Dia sebaik-baik Pelindung, sebaik-baik kekasih, dan sebaik-baik Penolong. Maha Suci Allah sepenuh timbangan, sesempurna ilmu, sepenuh keridhaan dan timbangan ‘arsy. Tidak ada tempat berlindung dan menyelamatkan diri dari Allah, kecuali hanya kepada-Nya. Maha Suci Allah sebanyak bilangan genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang sempurna, kami memohon keselamatan dengan rahmat-Mu wahai Dzat Yang Paling Penyayang diantara semua yang penyayang. Dan tiada daya upaya dan kekuatan, kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Dan Dialah yang mencukupi kami, sebaik-baik Pelindung, sebaik-baik kekasih, dan sebaik-baik Penolong. Semoga rahmat dan salam Allah tetap tercurah kepada junjungan kami Nabi Muhammad, teriring keluarga dan sahabat beliau.”
Demikian keajaiban dan bimbingan bagi para umat muslim di dunia yang hari ini sedang menjalankan ibadah puasa asyura di bulan Muharram 1438 hijriah, kami segenap keluarga besar dan karyawan Jejakimani.com mengucapkan selamat beribadah puasa semoga amal ibadah kita diterima di sisi Allah SWT. Amiin Ya Rabballamin.
Paket Umroh Menarik. Daftar sekarang juga klik link disini.
Umroh Jejak Imani – Nov 2016 bersama Ust. Abdullah Haidir Lc.
Keberangkatan 23 NOV – 1 DEC 2016
Fasilitas
- Manasik di hotel
- Dibimbing ustadz Abdullah Haidir Lc & Muthowif berstandar Sirah Nabawiyah
- Pesawat Saudia Airlines (Landing Madinah)
- Hotel setaraf *4 & *5 di Madinah & Makkah
- Transport bus AC selama di tanah Suci
- Makan 3 kali sehari, menu Indonesia
- Visa Umroh
- Perlengkapan umroh
- Guide (Muthawif)
- Fasilitas dalam & Luar Negeri (Airport Tax, Handling & Service)
- Ziarah / city tour Makkah & Madinah
- Zam-zam 5 liter
- 1x manasik di Indonesia
- Lounge sebelum keberangkatan
Leave a Reply